Rabu, 06 Mei 2015

RESUME TINJAUAN PUSTAKA



TINJAUAN PUSTAKA

            Penelitian ilmiah merupakan kegiatan yang dilakukan secara sistematis,  terkontrol, empiris, dan kritis, tentang fenomena-fenomena alami, dengan di pandu oleh teori dan hipotesis. Langkah awal yang sangat menentukan dalam sebuah penelitan adalah menentukan topik penelitian yang benar-benar mendesak untuk diteliti. Selain itu akses terhadap partisipan/sampel, sumber-sumber lain, dan memiliki ketersediaan literatur penting untuk dipertimbangkan. Kajian pustaka tidak hanya membantu memverifikasi masalah-masalah penelitian, tetapi juga membantu merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, dan penyusunan instrument penelitian. Umumnya seorang peneliti setelah mengidentifikasi topik yang dapat dan perlu di teliti ingin segera memulai melakukan penelitian, tanpa melakukan penyelidikan secara sungguh-sungguh mengenai apa yang diketahui orang lain dalam bidang kajian yang akan ditelitinya. Topik penelitian tersebut harus di kaitkan dengan pengetahuan yang relevan, seperti hasil penelitian,  jurnal, disertasi, dan buku yang memiliki topik yang sama. 

            Kajian pustaka dalam suatu penelitian ilmiah adalah salah satu bagian penting dari keseluruhan langkah-langkah metode penelitian. Cooper dalam Creswell mengemukakan bahwa kajian pustaka memiliki beberapa tujuan yakni; menginformasikan kepada pembaca hasil-hasil penelitian lain yang berkaitan erat dengan penelitian yang dilakukan saat itu, menghubungkan penelitian dengan literatur-literatur yang ada, dan mengisi celah-celah dalam penelitian-penelitian sebelumnya.
              Kajian pustaka adalah suatu kegiatan penelitian yang bertujuan melakukan  kajian secara sungguh-sungguh tentang teori-teori dan konsep-konsep yang berkaitan dengan topik yang akan diteliti sebagai dasar dalam melangkah pada tahap penelitian selanjutnya. Teori dan konsep yang dikaji digunakan untuk memperjelas dan mempertajam ruang lingkup dan konstruk variable yang akan di teliti, sebagai dasar perumusan hipotesis dan penyusunan instrumen penelitian, dan sebagai dasar dalam membahas hasil penelitian untuk digunakan untuk memberikan saran dalam upaya pemecahan topik permasalahan.
              Kajian pustaka dalam sebuah penelitian ilmiah berarti menempatkan dan menyimpulkan teori-teori dan konsep-konsep yang nantinya dapat memberikan kerangka kerja dalam menjelaskan suatu topik dalam sebuah penelitian. Banyak cara  dan model membuat kajian pustaka, Creswell mengemukakan beberapa model sesuai dengan pendekatan penelitian yang dilakukan. Untuk pendekatan kualitatif,  model pertama, peneliti menempatkan kajian pustaka pada bagian pendahuluan, ini dimaksudkan agar kajian pustaka dapat menjelaskan latar belakang secara teoritis masalah-masalah penelitian. Model kedua, menempatkan kajian pustaka pada bab terpisah seperti halnya pada pendekatan kuantitatif, model ketiga Kajian pustaka ditempatkan pada bagian akhir penelitian bersamaan dengan literatur terkait.
              Pada pendekatan kuantitatif selain menyertakan  sejumlah besar teori dan konsep pada bagian pendahuluan juga memperkenalkan masalah atau menggambarkan secara detail literatur dalam  bagian khusus dengan judul seperti tinjauan pustaka, kajian teori atau kajian pustaka, dan pada bagian akhir penelitian meninjau kembali literatur terkait dan membandingkan dengan temuan penelitian.
              Dalam penelitian metode campuran peneliti menerapkan pendekatan kualitatif dan kuantitatif  sebelumnya dalam menulis tinjauan pustaka bergantung pada strategi yang digunakan. Pada strategi sekuensial literatur disajikan pada setiap tahapan penelitian dengan tetap konsisten pada metode yang digunakan. Sedangkan pada strategi konkuren dengan bobot dan perioritas yang seimbang antara data kualitatif dan kuantitatif peneliti bisa menyajikan literatur secara detail di setiap tahap kualitatif dan kuantitatif. Intinya pengggunaan literatur dalam proyek metode campuran sangat bergantung pada strategi dan bobot yang diberikan antara penelitian kualitatif atau kuantitatif.
              Berikut ini adalah sintesis dari  langkah-langkah melakukan kajian pustaka menurut  Creswell sebagai berikut:
1.   Mulailah dengan mengidentifikasi kata kunci topik penelitian untuk mencari materi, referensi, dan bahan pustaka yang terkait.
2.   Membaca abstrak laporan-laporan hasil penelitian yang relevan, bisa didapatkan dari sumber perpustakaan, jurnal, buku, dan prosiding.
3.   Membuat catatan hasil bacaan dengan cara membuat peta literatur (literature map) urutan dan keterkaitan topik penelitian dan referensi bibliografi secara lengkap.
4.   Membuat ringkasan literatur secara lengkap berdasarkan peta literatur, sesuai dengan urutan dan keterkaitan topik dari setiap variabel penelitian.
5.   Membuat kajian pustaka dengan menyusunnya secara tematis berdasarkan teori-teori dan konsep-konsep penting yang berkaitan dengan topik dan variabel penelitian.
6.   Pada akhir kajian pustaka, kemukakan pandangan umum tentang topik penelitian yang dilakukan berdasarkan literatur yang ada, dan jelaskan orisinalitas dan pentingnya topik penelitian yang akan dilakukan di banding dengan literatur yang sudah ada.
            Dalam penelitian kualitatif tinjauan pustaka bisa mengeksplorasi aspek-aspek fenomena utama yang dibahas dan membagi-baginya dalam topik khusus. Meskipun demikian tinjauan pustaka dalam penelitian kualitatif dapat ditulis untuk tujuan berbeda-beda. Sedangkan pada penelitian kuantitatif dan metode campuran yang meprioritaskan penelitian kuantitatif tinjauan pustaka yang berisi materi-materi penting dalam literatur yang berhubungan dengan variabel-variabel bebas, variabel-variabel terikat dan relasi antara variable bebas dan variabel terikat. Langkah-langkah di atas dapat digunakan untuk menulis kajian pustaka berbagai jenis metode/pendekatan penelitian. Selain itu juga dapat mempersempit ruang lingkup penelitian  yang diajukan sehingga rumusan masalah dan langkah penelitian lebih jelas dan dapat dilakukan dengan baik.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar